Bimtek Pembauran Kebangsaan Sebagai Wadah Komunikasi Antar Etnis
23 Agustus 2023 12:20:40 WIB 35 Berita Terkini Tita Shania

Selasa (22/08), dilaksanakan bimbingan teknis pembauran kebangsaan di Hotel Grand Royal Denai, Bukittinggi. Bimtek dimaksudkan sebagai wadah komunikasi dan kerjasama antar etnis dan masyarakat untuk memantapkan dan mengembangkan pembauran kebangsaan. Bimtek dibuka oleh Kaban Kesbangpol Prov. Sumbar, Dr. Jefrinal Arifin, mewakili Gubernur Sumbar. Kegiatan diikuti oleh 100 orang anggota etnis/paguyuban Bukittinggi dan Agam.

Bimtek pembauran kebangsaan diperlukan guna  menumbuhkan, memupuk, dan memelihara serta melestarikan kerukunan dan nilai sosial budaya. Beragam etnis dan paguyuban yang ada harus dirawat dengan baik. Pembauran kebangsaan akan berdampak pada kemajuan kehidupan demokrasi untuk meningkatkan persatuan bangsa.

Pada bimtek juga dibahas pentingnya keberadaan forum pembauran kebangsaan (FPK) di kabupaten/kota. Untuk saat ini, dari 19 kabupaten/kota yang ada di Sumbar, baru 9 daerah yang membentuk FPK. Sedangkan 10 daerah belum membentuk. Pembentukan FPK didasarkan kepada Permendagri Nomor 34 tahun 2006 yang mengamanatkan pembentukan hingga ke tingkat desa/nagari.  

Anggota DPRD Prov. Sumbar, Rafdinal, menjadi pemateri dalam bimtek. Pemateri lainnya adaah Kaban Kesbangpol Bukittinggi (diwakili oleh ibu Widia Sari), dan Sekretaris FPK Sumbar.