Kepala Badan Kesbangpol Sumbar, Mursalim, menyatakan bahwa generasi muda hari ini menghadapi tantangan yang berbeda. Ditengah derasnya arus globalisasi dan informasi digital, perubahan nilai-nilai sosial terjadi begitu cepat. Hal tersebut dikatakannya saat menjadi pembicara dalam dialog Lomba Lagu Perjuangan bertema “Wujudkan Generasi Muda Berjiwa Pancasila” yang diselenggarakan oleh Persatuan Bintang Radio dan Televisi (PBRTV) Sumbar pada Selasa (07/10). Dialog ini di selenggarakan di TVRI Sumbar dalam rangka memperingati Hari Bela Negara Tahun 2025.
Mursalim juga menuturkan, penguatan karakter melalui seni dan budaya saat ini menjadi sangat penting. Lagu perjuangan bukan sekadar hiburan, melainkan media pendidikan karakter yang mampu menumbuhkan nasionalisme dan memperkokoh identitas bangsa. Ia pun mengapresiasi penyelenggara lomba lagu perjuangan ini. Melalui lagu-lagu perjuangan, semangat cinta tanah air, keberanian, pengorbanan dan persatuan dihidupkan kembali. Lomba lagu ini bukan hanya sebagai nostalgia masa lalu, namun merupakan energi moral untuk masa depan. Lirik-lirik perjuangan mengajarkan generasi muda akan nilai-nilai luhur yang sesungguhnya merupakan jiwa dari Pancasila. Karena bangsa Indonesia dibangun di atas semangat juang dan pengorbanan para pahlawan.
Ia lantas mengharapkan generasi muda tumbuh menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Generasi muda bukan hanya harus cerdas dan kreatif, namun juga harus berjiwa Pancasila, yang mencintai tanah airnya dan siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
Kepala Badan Kesbangpol Sumbar selanjutnya menghimbau agar lomba lagu perjuangan ini dijadikan sebagai panggung untuk menyuarakan semangat kebangsaan. Jadikan musik sebagai bahasa persatuan. Jadikan suara anak anak bangsa sebagai gema cinta Indonesia yang bergema di seluruh penjuru negeri.
Ia pun meminta agar seluruh peserta bernyanyi dengan sepenuh hati. Nyanyikan lagu perjuangan bukan hanya dengan suara, tetapi dengan jiwa. Karena di setiap baitnya, tersimpan pesan: “Indonesia merdeka karena semangat, dan akan maju karena generasi mudanya berjiwa Pancasila.”