Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba (P4GN) seyogyanya dilakukan dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Selain perlu dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, upaya P4GN dilakukan dengan melakukan pendekatan pendekatan kepada masyarakat agar mereka menyadari dampak buruk yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkotika, sehingga mampu mereduksi penyebaran barang terlarang ini dikemudian hari.
Dalam rangka itulah, sesuai dengan tugas dan fungsinya, Badan Kesbangpol Prov. Sumbar melakukan sosialisasi sebagai upaya pencegahan pada masyarakat. Senin (16/09), bertempat di Kawana Hotel, Padang, Badan Kesbangpol Prov. Sumbar menyelenggarakan Sosialisasi Perda Nomor 9 Tahun 2018 tentang Fasilitasi P4GN, yang ditujukan bagi masyarakat dan generasi muda di Padang.
Pada kesempatan itu, dalam sambutan yang dibacakannya, Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, mengatakan bahwa Perda Nomor 9 Tahun 2018 yang telah disusun oleh pemerintah provinsi Sumatera Barat, mencakup upaya upaya P4GN yang melibatkan seluruh stakeholder termasuk elemen masyarakat. Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat membentengi diri dimulai dari lingkungan terdekatnya agar tidak terlibat pemakaian apalagi pengedaran narkotika. Melalui Perda ini, diharapkan juga dapat terwujud sinergitas dan kerjasama yang efektif khususnya di tingkat elemen masyarakat, agar narkotika dapat bersama sama diperangi.
Sebagaimana diketahui, penyusunan Perda Nomor 9 tahun 2018 ini merujuk pada Inpres Nomor 6 Tahun 2018 yang mengatur pelaksanaan Rencana Aksi Nasional P4GN. Rencana aksi nasional pemberantasan narkotika ini sangat dibutuhkan, mengingat kondisi negara yang saat ini sudah darurat narkotika.
Di daerah, pemerintah setempat melakukan rencana aksi dengan menyelenggarakan berbagai sosialisasi yang utamanya bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkotika, termasuk ancaman hukumannya. Pemerintah daerah juga melakukan upaya melalui pengembangan kegiatan anti narkotika pada berbagai jenjang termasuk di sekolah sekolah.
Wakil Gubernur Sumbar juga menambahkan, apalagi kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba dan kejahatan lainnya telah tumbuh, diharapkan terwujud keluarga keluarga yang tangguh, sehat jasmani dan rohani yang didukung oleh lingkungan yang kondusif, dimana hal ini merupakan pondasi yang kuat bagi bangsa yang maju. Peran keluarga sangat menentukan kualitas bangsa. Keluarga, merupakan unit terkecil dalam masyarakat, namun memegang peranan penting dalam membina tumbuh kembang generasi muda, menanamkan nilai nilai moral dan pembentukan karakter tiap individu dalam masyarakat.